Palitonews – Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Bahasa UIN Imam Bonjol Padang menghadirkan Seminar Internasional Pengenalan Diplomat Muda di Gedung J Kampus III UIN IB Padng, Sabtu (7/10/2023).
Kegiatan yang dibuka langsung oleh Rektor UIN IB Padang, Prof. Dr. Hj. Martin Kustati, M.Pd itu, bertema “Becoming a diplomat, is not just a dream” itu dihadiri lebih dari 1.000 orang peserta yang berasal dari berbagai kampus di Sumbar.
Seminar internasional itu terwujud berkat kolaborasi antara UKM Bahasa UIN IB Padang dengan Asosiasi Diplomat Muda Indonesia. Tujuan kegiatan itu untuk memotivasi para peserta, terutama mahasiswa menjadi seorang diplomat.
Rektor UIN Imam Bonjol Padang, Martin Kustati mengatakan, diplomasi membutuhkan berbagai kompetensi. Salah satunya tentu kemampuan berbahasa asing. Dia pun mendorong agar mahasiswa dapat mengakselerikan kemampuan berbahasa dengan komunikasi.
“Kemampuan berbahasa adalah syarat paling penting dalam berkomunikasi dan berdiplomasi,” katanya dalam keterangan tertulis.
Sementara itu, Pembina UKM Bahasa UIN IB Padang, Ilya Husna, mengungkapkan kebanggaannya dengan sejarah yang diukir UKM Bahasa tersebut.
“Terimakasih dan apresiasi yang sangat besar bagi para panitia, karena 1.000 orang lebih adalah sebuah pencapaian sejarah baru bagi UKM Bahasa. Tetap kompak, semangat dan terus ukir sejarah-sejarah baru”” tuturnya.
Presiden Asosiasi Diplomat Muda Indonesia (ADMI), Rizki Adam mengatakan, Minangkabau adalah pabrik para diplomat handal dan terbaik di tingkat nasional hingga internasional.
“Dari Minangkabau telah lahir begitu banyak para diplomat terbaik bangsa, seperti Agus Salim dan kawan-kawan. Mari kita kembali melahirkan para diplomat-diplomat muda terbaik dari Sumbar,” katanya.
Senada dengan itu, Duta Besar Indonesia untuk Vietnam, Denny Abdi, juga memotivasi para peserta untuk mempersiapkan diri sedini mungkin agar bisa menjadi seorang diplomat handal. Sebab, diplomasi merupakan sebuah keniscayaan dalam hubungan antar negara.
“Diplomat adalah orang yang menjadi wajah hidup bangsa Indonesia di mata dunia, maka persiapkanlah diri,” katanya.
Rasa syukur dan bangga juga disampaikan Ketua UKM Bahasa UIN Imam Bonjol Padang, Rivo Zenius Pratama. Dia berterimakasih kepada seluruh panitia yang telah berkerja keras dan berharap acara ini bisa menjadi event berkelanjutan.
“Ini tonggak sejarah baru untuk UKM Bahasa UIN IB Padang. Terimakasih pada kawan-kawan panitia, kerja keras ini terbayarkan dengan besarnya antusias peserta yang hadir,” lata Rivo didampingi Ketua Panitia Hidayatullah. (P01)
Discussion about this post